Benny Krisnawardi
Quick Facts
Biography
Benny Krisnawardi (lahir di Batusangkar, Sumatra Barat, 10 Oktober 1967; umur 52 tahun) adalah seorang penata tari Indonesia. Sejak tahun 1990, Benny telah menghasilkan belasan karya tari yang telah dipentaskan di berbagai festival, baik di dalam maupun luar negeri, di antaranya di Jakarta, Padang, Yogyakarta, Singapura, Taipei, Belanda, German, Amerika, Austria, Malaysia dan lainnya.
Benny belajar menari di Gumarang Sakti Dance Company pimpinan Gusmiati Suid sejak 1986. Selain dengan Gumarang Sakti Dance Company, ia sempat bergabung dengan berbagai kelompok tari lainnya, seperti, Cipta Dance Company pimpinan Sal Murgiyanto, Pos Indonesia Dance Company pimpinan Tom Ibnur, Sukarji Sriman. Batavia Dancer Jakarta, Deddy Luthan Dance Companny
Benny juga sempat bergabung dan melakukan pementasan keliling dengan kelompok tari luar negeri, yaitu King Lear produksi Japan Foundation, serta dengan sutradara Ong Ken Sen dari Singapura ia melakukan pementasan ke berbagai kota di dunia, seperti Tokyo, Fukuoka, dan Osaka (Jepang), Singapura, Australia, Berlin (Jerman), dan Copenhagen (Denmark). Sejak tahun 2000, membentuk kelompok tari Sigma Dance Theatre Indonesia yang beralamat di Jalan Sigma VIII no. 39 Rt. 003/Rw. 020 Jatimakmur Pondok Gede Bekasi.
Pendidikan
- Strata 1, Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Kesenian Jakarta (IKJ)
- Program S-1, Fakultas Seni Pertunjukan, Program Studi Seni Tari Institut Kesenian Jakarta
Karya
- Elan Vital (1990)
- Garis-Garis (1991)
- Ssst-Ssst (1992)
- Diatas Kursi Busa Putik (1993)
- Sumangaik (1995)
- Sauak (1995)
- Warih (1997)
- Munsani (1998)
- Bakutiko (1998)
- Sumangaik (1999)
- Lapar (2001)
- 9 1/2 Menit (2002)
- Perahu Pinggiran (2003)
- Kasiah (2003)
- Bakutiko (2003)
- Salam (2004)
- Si Tua di Kamar Belakang, Teater
Utan Kayu, Jakarta (2005)
- Si Tua di Kamar Belakang,
Indonesian Dance Festival,Jakarta (2006)
- Si Tua di Kamar Belakang,
Indonesia Performing Art Mart,Surakarta,Solo 2007
- Si Tua di Kamar Belakang,
Festival Seni Surabaya (2007)
- Saiyo Satido, Alergo
Adagio,Gedung Kesenian Jakarta(2007)
- Ibu Bhumi, Tour Belanda,
Kolaborasi bersama GerardMostraat (2008)
- Negeri Bertuah, Opening Erau
Festival,Kalimantan Timur(kolosal) (2010)
- Kita Adalah Satu, Pagelaran
Kolaborasi Teater Tari MusikalHUT TMII (2012)
- Tanah Air, karya kolaborasi
bersama Katia Angel Germany,Indonsian Dance Festival (2012)
- In Between,Karya Kolaborasi
bersama Katia AngelGerman,GedungKesenian Jakarta (2013)
- ZIKRULLAH, karya Opening STQ
Kalimantan di Lamandau (2013)
- Titian Asa, Gedung Kesenian
Jakarta (produksi Gumarang SaktiDance Co) (2013)
- In Between, Pertunjukan pada
Indonesian Dance Festival (2014)
- Menuai Senja, Gedung Pertunjukan
Salihara Jakarta (2015)
- Galuik Kumango, Ruang C Institut
Kesenian Jakarta (2015)
- Hablumminannas Hablumminallah,
MTQ Nasional ke 26 di Lombok NTB(2016)
- Indonesia Jaya, Malam Puncak
Ulang Tahun TMII (2017)
- Langkah, Jakarta Carnival,
Minangkabau Culture & ArtFestival (2017)
- HUT TMII (karya kolosal) 2017
- HUT TMII (karya kolosal Indonesia
Jaya) (2018)
- Manyulam Kain Joloang, Karya tari
kolosal Opening CeremonnyFestival Pesona BudayaMinangkabau di PagaruyungBatusangkar Sumatera Barat (2018)
- The Beat Of Kujang Palagan, Karya
Kolosal Opening Ceremonny PORDAJABAR, Stadion Pakan SariCibinong Bogor. (2018)
- Manyulam Kain Joloang, Jakarta
International Foklor Festival.dan Estravakanza TIM dan DewanKesenian Jakarta. (2019)