Wajidi

Indonesian historian
The basics

Quick Facts

IntroIndonesian historian
PlacesIndonesia
isHistorian
Work fieldSocial science
BirthPagat
The details

Biography

Wajidi (lahir di Pagat, Batu Benawa, Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan) adalah seorang sejarawan Indonesia yang berprofesi sebagai peneliti madya bidang Ilmu Sejarah dan Arkeologi di Balitbangda Provinsi Kalimantan Selatan.

Riwayat

Ia merupakan Peneliti Madya bidang sejarah dan arkeologi tersebut sudah melakoni pekerjaan mencari atau menerima bahan-bahan sejarah perjuangan rakyat dan kebudayaan Pemimpin Perang Banjar Kalsel selama 18 tahun. Ia memulainya ketika diterima sebagai staf Bidang Permuseuman dan Kepurbakalaan Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Saat itu, ia baru setahun lulus sebagai sarjana Jurusan Sejarah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung Mangkurat.

Ketekunan mengkaji sejarah lokal dan budaya Banjar makin serius karena sejak tahun 2001 dia menjadi peneliti di Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Daerah Provinsi Kalsel. Ia kini merupakan salah satu peneliti sejarah lokal yang cukup produktif di Kalsel. Di lembaga itu, Wajidi tidak hanya membuat laporan atau makalah karena bertugas sebagai peneliti. Ia juga berusaha membuat buku dengan harapan masyarakat Kalsel lebih banyak mengenal sejarah daerahnya.

Wajidi merasa prihatin, bahan sejarah lokal di Kalsel masih minim tersedia di perpustakaan sekolah-sekolah. Sehubungan dengan itu, Wajidi sudah menerbitkan lima buku terkait sejarah lokal dan budaya Banjar.

Pendidikan

  • SDN Batu Benawa Pagat (1981)
  • SMPN Pagat (1984)
  • SMAN Barabai (1987)
  • S1 Pendidikan Sejarah FKIP Unlam Banjarmasin

Karya

  • Proklamasi Kesetiaan Kepada Republik (Pustaka Banua, 2007)
  • Nasionalisme Indonesia di Kalimantan Selatan 1901-1942 (Pustaka Banua, 2007)
  • Glosarium Sejarah Lokal Kalimantan Selatan Periode 1900-1950 (Debut Press, 2008)
  • Mozaik Sejarah dan Kebudayaan Kalimantan Selatan, Sebuah Catatan Ringan (Debut Press, 2008)
  • Artum Artha: Sastrawan, Wartawan, dan Budayawan Kalimantan Selatan (Debut Press, 2008)
  • Akulturasi Budaya Banjar di Banua Halat (Pustaka Book Publisher, 2012)
  • Gerakan Tengkorak Putih Sebuah Kelompok Gerilya di Kalimantan Selatan 1949-1950 (Pustaka Book Publisher, 2012).
  • Sejarah Banjar (Balitbangda Kalsel, 2003)
  • Urang Banjar dan Kebudayaannya (Balitbangda Kalsel, 2005)
  • Model Arsitektur Keraton Banjar di Teluk Selong Ulu, Martapura (Pustaka Book Publisher, 2011)
  • Model Arsitektur Keraton Banjar, Pendekatan Model Berdasar Kajian Historis dan Arkeologis (Pustaka Book Publisher, 2011)
  • Muatan Lokal Kebudayaan Banjar (Disbudparpora Kalsel, 2011)
  • Upacara Daur Hidup Masyarakat Suku Banjar di Kalimantan Selatan (STAIN Pontianak Press-BPNB, 2012)
  • Merawat Adat, Memaknai Sejarah, Perkembangan dan Peradaban Adat Tradisi Banjar (UPT Taman Budaya-Pustaka Banua, 2013).

Penghargaan

  • Pemenang II LKTI Bidang Pendidikan Tingkat Universitas Lambung Mangkurat (dalam tim, 1991)
  • Pemenang II LKT Tingkat Nasional Senimania Republika dari Harian Republika Jakarta 1994
  • Pemenang II LKT Tingkat Nasional Dwidasawarsa Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dari ibu Tien Soeharto 1995
  • Pemenang I LKT Peringatan Hari AIDS Internasional Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan 2000
  • Pemenang II Lomba Penulisan Artikel Tingkat Nasional Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara 2003
  • Pemenang I Lomba Penulisan Jurnalistik Tingkat Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dari Mendiknas 2005
  • Pemenang III Lomba Penulisan Kebencanaan tahun 2009 kerjasama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Masyarakat Penulis Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Mapiptek) BPPT.
  • Piagam Penghargaan Anugerah Budaya dari Gubernur Kalimantan Selatan.
The contents of this page are sourced from Wikipedia article on 04 Aug 2019. The contents are available under the CC BY-SA 4.0 license.